Wallstraße 19, 01067 Dresden
0351-65677400
mail.formid@gmail.com

Pentas Seni dan Bazaar Makanan

Pentas Seni dan Bazaar Makanan

Pertemuan bulanan Formid di awal tahun 2016, telah dimeriahkan dengan rangkaian acara pentas seni dan bazar makanan. Acara ini dipersembahkan oleh divisi kreatifitas dan divisi konsumsi Formid. Acara dimulai dengan menonton bersama video profile Formid dan peluncuran perdana website Formid e.V.. Para anggota terlihat antusias dan apresiasif. Acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan-penampilan menarik dari beberapa anggota Formid. Terdapat delapan performers yang tampil untuk memeriahkan acara. Mary dan Rian sebagai pembawa acara turut juga menambah suasana ramai pensi Formid.

Penampilan pembuka dipersembahkan oleh Alfi yang menyanyikan lagu “lembayung bali” dengan diiringi oleh Satya pada gitar, lalu dilanjutkan dengan penampilan Elsha yang menyanyikan lagu “tersiksa lagi” yang dipopulerkan oleh Utha Likumahuwa, diiringi gitar yang dimainkan oleh Raymond. Disela-sela penampilan tersebut, ketua Formid Nurul Fatimah Khasbullah juga tidak mau kalah dengan Formiders lain. Nurul bermain keyboard bersama Akbar yang mengiringinya dengan biola, memainkan lagu klasik yang berjudul “canon in D”. Setelah menikmati lantunan musik klasik, penampil selanjutnya adalah Adit. Dengan bermain gitar, Adit memainkan dua lagu band lokal legendaris “kamulah satu-satunya” Dewa 19, dan “rumah kita” dari God Bless.

bazaar8 bazaar10

(Penampilan Duet Satya-Alfi dan Duet Akbar-Nurul)

bazaar11   bazaar12

(Penampilan Duet Raymond-Elsa dan Penampilan Solo Adit)

Mary selaku pemandu acara pun tidak mau ketinggalan untuk menyanyikan sebuah lagu bersama Tanto yang memainkan gitar. Mereka berdua menyanyikan lagu “kangen” yang juga dipopulerkan oleh Dewa 19. Performer termuda diacara inipun ikut memeriahkan suasana yaitu Zahwa. Diiringi sang ayah Wildan yang bermain gitar, Zahwa bernyanyi dan berjoget dengan lagu “potong bebek angsa”. Wildan sendiri turut menyumbangkan dua lagu berjudul “beri aku arti” dari band Padi, dan “anugrah terindah yang pernah kumiliki” Sheila on 7. Penampilan pentas seni terakhir adalah Group favorit Formid AGT 35 (Bunga, Satya, Adrian) yang tidak tanggung-tanggung langsung membawakan tiga lagu sekaligus, “when you say nothing at all” ronan keating, lalu 4 songs medley Kahitna, dan 2 songs medley Titi DJ & Akademi Fantasi. Di sela-sela acara secara spontan Pak Adhi turut menyumbangkan nyanyian “Karena Kutahu Engkau Begitu” yang diiringi oleh Wildan dengan gitar. Kemeriahan acara yang memuncak membuat aji tak mau kalah dengan menyumbangkan joged maut dangdutnya.

Bazaar14 Bazaar13

(Penampilan Duet Mary-Tanto dan Duet Wildan-Zahwa)

Bazaar15

(Penampilan AGT35. Informasi lebih lanjut mengenai AGT35 dapat dilihat di link berikut Youtube dan Soundcloud)

Disela-sela acara pentas seni yang sangat menghibur, Formiders pun bisa membeli dan menikmati makanan yang dijual di acara bazar makanan. Pilihan makananya beragam, mulai dari jajanan ringan seperti cilok, siomay, cakwe, kue putu ayu, onde-onde, dan martabak, hingga jajanan yang mengeyangkan seperti nasi pecel, bakso malang, dan onigiri. Semua makanan dijual dengan harga murah, dan tentu saja rasanya yang tidak perlu diragukan lagi. Acarapun ditutup dengan menari poco-poco bersama oleh para Formiders, semua ikut berpartisipasi pada acara Pentas Seni yang sangat seru dan menghibur ini. Tunggu Pensi dan Bazar berikutnya yaa..

bazaar1 Bazaar2 Bazaar3

(Beberapa makanan yang disajikan saat Bazaar: Mendoan, Cilok, dan Lontong Opor)

bazaar16 Bazaar5

(Suasana Hadirin ketika mengantri untuk membeli dan menyantap makanan. Yummy)


Oleh: Mary Ann Belinda Davenport

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *